Nusantara, dengan nama resmi Ibu Kota Nusantara (IKN), adalah ibu kota masa depan Indonesia yang terletak di dekat kota Balikpapan di sisi timur pulau Kalimantan. Kota ini didirikan di atas perbukitan dan masih dalam proses pembangunan.
Pahami
[sunting]Sejarah
[sunting]Tahun 1950-an, gagasan pemindahan ibu kota negara Indonesia dimunculkan oleh Presiden Soekarno. Ide ini lahir lantaran Bung Karno merasa perlu membagi beban Jakarta yang sejak dulu menjadi daya tarik warga Indonesia. Soekarno mempunyai visi bahwa sebaiknya ibu kota baru berada di luar Jawa, khususnya di Kalimantan. Namun apes, gagasan tinggalah gagasan. Niat Soekarno itu tak terwujud karena pergolakan politik yang berkepanjangan.
Kini, gagasan pemindahan ibu kota negara kembali diusung oleh Presiden Jokowi. Ada sejumlah alasan yang mendasari pemerintahan Jokowi memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan, mulai dari pemerataan ekonomi hingga pemerataan populasi. Meski kota Nusantara diresmikan pada tahun 2024, target resmi penyelesaiannya adalah tahun 2045.
Bicara
[sunting]Setiap orang di kota Nusantara dapat berbicara dalam bahasa nasional Indonesia. Namun, penduduk setempat mungkin memiliki karakteristik linguistik mereka sendiri yang menggabungkan bahasa Indonesia dengan bahasa daerah, seperti Banjar (basantara dari wilayah selatan yang berdekatan), Kutai, paser, atau bahkan bahasa Jawa.
Menuju ke sini
[sunting]Dengan pesawat
[sunting]Bandara Nusantara sedang dibangun di Penajam, sekitar 23 km dari pusat kota. Untuk saat ini, bandara terdekat berada di Balikpapan (BPN IATA), yang memiliki penerbangan internasional ke Kuala Lumpur dan Singapura ditambah penerbangan domestik ke semua kota besar di Indonesia; lalu di Samarinda ada bandara yang lebih kecil tetapi lebih dekat (AAP IATA) dengan layanan penerbangan sebagian besar ke Jakarta dan Surabaya.
Dengan kereta
[sunting]Dengan mobil
[sunting]Nusantara berada di antah berantah: berjarak 3 jam perjalanan dari kota besar terdekat Balikpapan dan Samarinda.
Rencana pembangunan jalan tol baru yang menghubungkan jalan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) dapat memangkas jarak menjadi sekitar 70 km. Namun, pembangunan ini juga melibatkan pembangunan terowongan bawah laut yang panjang.
Dengan bus
[sunting]Berkeliling
[sunting]Sistem transportasi "trem tanpa rel" (bus otonom) dua jalur buatan Tiongkok sedang dibangun. Tetapi untuk sementara waktu, Anda sebaiknya mencari kendaraan sendiri untuk berkeliling kota Nusantara.
Sebagian besar kota masih merupakan zona konstruksi aktif dan terlarang bagi wisatawan. Nusantara resmi dibuka untuk wisatawan pada September 2024, dengan kuota 300 pengunjung per hari antara pukul 09:00 hingga 17:00.
Lihat
[sunting]- 1 Taman Kusuma Bangsa. Sudut pandang yang menawarkan pemandangan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
- 2 Plaza Seremoni. Amfiteater mini, jalur hutan, galeri ritel, dan pusat pengunjung.
Lakukan
[sunting]Belajar
[sunting]Kerja
[sunting]Beli
[sunting]Makan
[sunting]Murah
[sunting]Menengah
[sunting]Mewah
[sunting]Minum
[sunting]Tidur
[sunting]- 1 Hotel Qubika IKN. Hotel pertama di Nusantara terdiri dari 206 kontainer yang ditumpuk menjadi satu.
- 2 Swissôtel Nusantara, ☏ +62 542 8258888. Hotel internasional pertama di Nusantara yang mencakup 191 kamar dengan tarif tertinggi Rp 20 juta per malam. Mulai dari Rp. 1,800,000.
Tetap aman
[sunting]Tetap sehat
[sunting]Meski air keran di kota ini diklaim bisa diminum langsung, sebaiknya jangan melakukannya, karena pembangunan kota ini belum selesai dan ada kemungkinan kualitas airnya menurun secara tiba-tiba.
Terhubung
[sunting]Naungan
[sunting]1 RS Hermina IKN
Tujuan berikutnya
[sunting]Samarinda – ibu kota provinsi Kalimantan Timur.